Kompleks pemakaman di San Diego Hills, Karawang Barat, tidak seperti tempat pemakaman pada umumnya. Di sana, jarang sekali terlihat kuburan dilengkapi batu nisan yang berdiri ke atas. Walaupun ada, batu nisan itu ditaruh dalam posisi tertidur sehingga hanya pundukan tanah yang membedakan kalau itu kuburan.
Lokasi pemakaman memang cukup jauh, kurang lebih 3 km keluar dari pintu tol Karawang. Namun untuk sampai pada lokasi yang dituju, cukup memakan waktu, karena wilayah area San Diego Hills mencapai 500 hektar.
Jalan tempuh ke San Diego Hills sangat mirip dengan jalan menuju Puncak, Bogor, Jabar. Jalan berkelok-kelok, menanjak, ditambah pemandangan indah karena banyak dihiasi pohon-pohon.
Pengamatan detikcom saat mengikuti pemakaman suami Menkes, Muhamad Supari di San Diego Hills, Minggu (29/3/2009), proses pemakaman sudah diatur secara profesional. Ketika tiba di Wisdom F 28 no 5, tempat almarhum dimakamkan, sudah terbentang satu tenda besar diselimuti kain putih berukuran besar. Tidak ketinggalan ratusan kursi yang tertata rapi dan 10 Air Conditioner (AC) yang terpasang di setiap sudut tenda.
Ketika jenazah dimasukan ke dalam liang lahat, para pelayat dan keluarga yang ditinggalkan, tidak perlu lelah berdiri. Cukup duduk saja menunggu semua proses selesai, setelah itu baru berdiri menaburkan bunga.
Tentu fasilitas dengan pelayanan kelas satu ini membutuhkan dana yang tidak sedikit. Informasi yang diperoleh detikcom, harga lahan makam yang ditawarkan oleh San Diego Hills, cukup bervariasi. Harga termurah sebesar Rp 3,5 juta per lobang makam hingga termahal seharga Rp 22,5 juta per meter persegi (bukan per lobang makam), khusus di kawasan yang dianggap lebih indah.
Selain itu, ada berbagai fasilitas yang disediakan di taman pemakaman tersebut. Diantaranya, ada danau buatan seluas delapan hektar dengan fasilitas perahu dayung, yang dapat digunakan keluarga untuk acara multi fungsi. Ada juga gedung serbaguna, restoran Italia, serta kolam renang ukuran olympic, sistem keamanan 24 jam dengan satu pintu gerbang, serta fasilitas bebas biaya pemeliharaan makam untuk selamanya.
Lokasi pemakaman memang cukup jauh, kurang lebih 3 km keluar dari pintu tol Karawang. Namun untuk sampai pada lokasi yang dituju, cukup memakan waktu, karena wilayah area San Diego Hills mencapai 500 hektar.
Jalan tempuh ke San Diego Hills sangat mirip dengan jalan menuju Puncak, Bogor, Jabar. Jalan berkelok-kelok, menanjak, ditambah pemandangan indah karena banyak dihiasi pohon-pohon.
Pengamatan detikcom saat mengikuti pemakaman suami Menkes, Muhamad Supari di San Diego Hills, Minggu (29/3/2009), proses pemakaman sudah diatur secara profesional. Ketika tiba di Wisdom F 28 no 5, tempat almarhum dimakamkan, sudah terbentang satu tenda besar diselimuti kain putih berukuran besar. Tidak ketinggalan ratusan kursi yang tertata rapi dan 10 Air Conditioner (AC) yang terpasang di setiap sudut tenda.
Ketika jenazah dimasukan ke dalam liang lahat, para pelayat dan keluarga yang ditinggalkan, tidak perlu lelah berdiri. Cukup duduk saja menunggu semua proses selesai, setelah itu baru berdiri menaburkan bunga.
Tentu fasilitas dengan pelayanan kelas satu ini membutuhkan dana yang tidak sedikit. Informasi yang diperoleh detikcom, harga lahan makam yang ditawarkan oleh San Diego Hills, cukup bervariasi. Harga termurah sebesar Rp 3,5 juta per lobang makam hingga termahal seharga Rp 22,5 juta per meter persegi (bukan per lobang makam), khusus di kawasan yang dianggap lebih indah.
Selain itu, ada berbagai fasilitas yang disediakan di taman pemakaman tersebut. Diantaranya, ada danau buatan seluas delapan hektar dengan fasilitas perahu dayung, yang dapat digunakan keluarga untuk acara multi fungsi. Ada juga gedung serbaguna, restoran Italia, serta kolam renang ukuran olympic, sistem keamanan 24 jam dengan satu pintu gerbang, serta fasilitas bebas biaya pemeliharaan makam untuk selamanya.
Spoiler for gambarnya:
Spoiler for di waktu malam:
Sumber: Kaskus.us
0 komentar:
Posting Komentar