Selasa, 11 Oktober 2011

Cara menghilangkan penyakit lupa

http://rahasiadiva.com/wp-content/uploads/2011/06/daya-pikir-wanita.jpg


Seiring bertambahnya usia kita semakin mudah melupakan sesuatu, tapi bagaimana jika hal tersebut adalah sesuatu yang penting..hmm anda tidak mau kan melupakan saat-saat penting dalam hidup anda. Nah ada kabar baik bagi anda karena kita bisa menghindari pikun dengan sering-sering melatih otak. Bagaimana caranya? yuk ikuti tips dari Vivanews dibawah ini.




Dalam otak Anda terdapat 100 juta neuron. Artinya, dengan latihan
tertentu Anda bisa mengaktifkan neuron lain yang belum melemah. Coba
saja tiga trik berikut untuk memperkuat otak Anda, seperti dilansir dari
Oprah.com.

1. Jadi relawan
Menstimulasi : korteks prefrontal, area otak yang berfungsi menganalisis, membuat rencana dan memecahkan masalah.

Menurut
hasil studi tim dari Johns Hopkins University, wanita berumur yang
mengajari anak kecil selama enam bulan, kemampuan kognitifnya meningkat
tajam. Aktivitas relawan membuat seseorang menjadi seperti tutor atau
guru bagi orang lain.

Dengan mengajarkan sesuatu pada orang lain
dengan segala keterbatasan, ternyata membuat aliran darah ke otak
menjadi lebih banyak. Jadi, saat menjadi relawan sebenarnya bukan hanya
membantu orang lain, tetapi juga menyehatkan otak.

2. Olahraga
Menstimulasi: hippocampus, area penyimpan memori.

Arthur
Kramer, PhD, peneliti dari University of Illinois, menggunakan MRI yang
menunjukkan kalau dengan berolahraga area hippocampus, jadi semakin
besar.

Aktivitas fisik dapat meningkatkan jumlah kapiler di area
tersebut. Sehingga, membantu sel-sel memori baru untuk tumbuh. Kramer
menyarankan untuk olahraga selama satu jam, minimal tiga kali dalam satu
minggu.

3. Belajar bermain gitar atau tenis

Menstimulasi: intraparietal sulcus, yang berhubungan dengan koordinasi mata

Tim dari Oxford University, mengajarkan pada 24 orang untuk melakukan juggle
dengan alat. Diketahui setelah enam minggu, area intraparietal sulcus
ternyata memiliki kepadatan materi putih yang lebih tinggi, serat yang
memungkinkan neuron otak saling berkomunikasi.

Setiap aktivitas
baru yang dipraktekkan dengan penuh perhatian, seperti tenis atau
bermain gitar, menurut Heidi Johansen-Berg, kepala penelitian,
kemungkinan akan memiliki efek ini.



Siapkah anda untuk melatih otak setiap hari?

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops